26 Oktober 2009

BELADIRI PRAKTIS UNTUK ANAK DALAM KASUS PENCULIKAN ANAK


Beladiri praktis untuk semua!!! Yups, beladiri praktis untuk semua….,semua usia, semua jenis kelamin, semua strata social, termasuk untuk anak-anak!Lalu bagaimana aplikasi di lapangan agar beladiri praktis untuk anak-anak ini bisa diterapkan dengan baik dan bermanfaat dalam keseharian kita?
Belakangan kasus penculikan anak menjadi headlines beberapa media bahkan liputan siang SCTV pada hari Sabtu 24 Maret 2007 menyebutkan adanya sindikat penculikan anak yang memang terkordinasi dan mencari anak untuk diculik dengan niat eksploitasi, kerja paksa atau ransom bilamana anak berasal dari keluarga yang oleh kelompok atau individu penculik di identifikasi sebagai keluarga yang secara ekonomi "mapan".

Tergerak karena kasus-kasus yang terjadi dan dengan niat untuk meningkatkan rasa keamanan pada diri anda dan juga untuk anak-anak, adik, saudara, tetangga atau anak anda sendiri berikut beberapa tips yang saya harap bermanfaat untuk meningkatkan rasa aman dan menjaga atau mengurangi kemungkinan "Child Abduction".

Sebelum kita mulai mari kita flashback sedikit tentang beberapa kasus yang terjadi dan mengidentifikasi beberapa SOP oleh para penculik dalam mendekati anak. Salah satu metode "pendekatan" untuk masuk ke dalam zona personal atau pribadi anak tsb. umumnya si abductor atau penculik akan meminta bantuan sang anak untuk mencari sesuatu atau mencari alamat/ jalan dengan tuntunan dari anak.
Nah untuk "permintaan" orang asing ini anda harus terus mengingatkan dan membiasakan anak untuk tidak pernah mengikuti atau berjalan dengan orang asing. Ingatkan mereka kalau ada orang tak dikenal yang meminta bantuan mereka karena alasan apapun, ingatkan anak untuk meminta orang dewasa yang dikenal anak untuk melayani permintaan itu. Karena tentu bila penculik bisa menarik anak tsb ke daerah yang sepi maka kemungkinan penculikan sangat besar.

Beberapa teknik yang bisa anda ajarkan bilamana anak tsb memang dipaksa secara fisik untuk "ikut" dengan si penculik:

- Segera teriaklah tolong bila berada di daerah yang ramai.
- Bila sempat saat anak diseret untuk "ikut" dengan si penculik, berpeganglah pada sesuatu sehingga ada resistensi, lebih baik juga adalah saat sedang tarik menarik dengan si penculik anak bisa berpegangan pada orang lain yang berada di sekitar kejadian sehingga menarik perhatian orang atau warga sekitar. Ini disebut juga sebagai "The Velcro" Technique.
- Teknik berikutnya disebut Windmill technique atau teknik baling-baling karena tangan anak memang sengaja digerakkan layaknya baling-baling untuk mempersulit gerakan "menangkap" penculik di tangan atau lengan anak.
- Jika anak kebetulan sedang bersepeda dan tiba-tiba seseorang mendekati dia dan memaksa anak untuk ikut dia ke mobil. Ajarilah anak untuk berpegangan keras pada sepeda sehingga dengan demikian anak + sepeda akan memperlambat gerakan penculik dan bisa menarik perhatian orang sekitar juga. Teknik ini dikenal dengan istilah bicycle hug.
- Jika penculik berhasil memasukkan anak ke dalam kendaraan mobil, ajarkan anak untuk segera mencari gagang pintu dan keluar bila tidak anak harus berusaha sebisa mungkin membunyikan klakson berkali-kali sambil terus berusaha menarik gagang pintu. Tentu metode ini berlaku apabila si penculik beroperasi sendiri, dalam keadaan lebih dari satu penculik bahaya yang sangat besar adalah fakta bahwa ruang gerak anak menjadi sangat sempit bahkan mungkin mustahil bila anak sudah dipegang oleh rekan penculik. Oleh sebab itu pastikan anak anda tidak berjalan sendirian di tempat-tempat yang rawan atau tidak di kenal.
- Berkaitan dengan teknik yang diatas jika mobil yang digunakan oleh penculik adalah mobil dengan empat pintu maka ajarkan anak untuk lompat ke jok belakang dan exit dari pintu tsb.

Harus di ingat bahwa maksud dari si penculik adalah "memindahkan buruannya" dengan secepat mungkin dan pada umumnya "proses fisik" apakah itu disakiti, dipukul atau dianiaya adalah proses yang akan terjadi nanti di kemudian waktu atau hari.

- Ajarkan anak untuk mengganjal tempat masuk kunci mobil dengan kancing baju si anak, atau benda apapun yang bisa dimasukkan ke lubang kunci tersebut yang bisa menunda proses menyalakan mobil, sebagai tambahan permen karet yang sedang dikunyah oleh si anak pun bisa digunakan untuk mengganjal titik tersebut.

- Benda yang juga bisa membantu menarik perhatian untuk dibawa anak adalah priwitan atau whistle dalam bahasa Inggris yang bisa dikalungkan anak untuk berjaga-jaga dan saat dlm keadaan bahaya anak membunyikan nya sekeras mungkin.

Tentu aspek terpenting yang harus di sharing dengan anak-anak adalah mengingatkan kepada mereka tentang penting nya mawas diri dan berhati-hati pada titik-titik transisi sehari-hari misalnya saat berangkat atau pulang sekolah. Metode-metode yang saya sebut diatas juga perlu di latih atau minimal di ajari ke anak-anak, saya camkan minimal karena ada perbedaan besar antara tahu dan "bisa!". Jangan lupa juga bahwa dalam keadaan berbahaya tersebut "adrenaline" besar yang membanjiri anak akan membuat anak panik, pengenalan ataupun informasi mengenai hal ini juga perlu disampaikan agar "energi" tersebut bisa dikontrol dengan bernafas secara perlahan dan membantu untuk berpikir jernih.

Saya harap informasi ini bisa membantu, ingatlah bahwa dalam kasus penculikan segala daya upaya harus dilakukan untuk "menolak secara agresif" badan anda dipindahkan ke tempat lain, karena jika hal ini terjadi maka secara keselamatan semuanya bertambah runyam dan mengerikan.

Spread the word, train hard, train smart and be safe...

2 comments:

royal mebel jepara mengatakan...

mkch gan infonya mau kasih info juga ni jual furniture jepara harga murah kualitas mewah www.royalmebeljepara,com salam sukses gan.

mebel furniture jepara mengatakan...

mkch gan infonya mantaf,, mebel furniture jepara www.jeparadisemebeland.com salam kenal

Template by:
Free Blog Templates